Negara-negara G20 perlu mendorong pertumbuhan di tengah krisis utang: Amitabh Kant





Dengan sepertiga dari ekonomi global diperkirakan akan pulih dari resesi pada tahun 2023, sangat penting bagi negara-negara G20 untuk mendorong pertumbuhan yang inklusif, tangguh, dan berkelanjutan dalam pertimbangan mereka, kata G20 Sherpa Amitabh Kant dari India pada hari Selasa.

Berbicara di sebuah acara yang diselenggarakan oleh badan industri Konfederasi Industri India (CII), Kant mengatakan negara-negara G20 dan perusahaan mereka dapat meningkatkan nilai dengan mengadopsi solusi teknologi hijau dan praktik terbaik yang berkelanjutan.

Di tengah krisis utang global dan perlambatan ekonomi, kata Kant, “G20 harus memiliki pertumbuhan yang inklusif, tangguh, dan berkelanjutan sebagai inti dari semua pertimbangan untuk mengangkat orang di atas garis kemiskinan.”

India adalah presiden G20 untuk tahun kalender saat ini, dengan hampir 200 pertemuan direncanakan di seluruh negeri. Pada bulan Februari, India menjadi tuan rumah pertemuan G20 para menteri keuangan dan gubernur bank sentral serta menteri luar negeri.

“Tugas utama G20 adalah untuk mengubah kehidupan warga di seluruh dunia, dan ini membutuhkan dorongan pertumbuhan untuk dapat memberikan literasi yang lebih baik, hasil kesehatan yang lebih baik, dan nutrisi yang lebih baik untuk semua orang,” katanya.

Kant mengatakan bahwa pemerintah paling baik dapat menjadi fasilitator dan katalisator, dan pada akhirnya pertumbuhan harus terjadi melalui produksi dan produktivitas oleh sektor swasta. “Pemerintah perlu mereformasi berbagai aturan, regulasi, dan prosedur agar sektor swasta bisa berkembang,” ujarnya.



Posted By : togel hari ini hongkong yang keluar